Fotosintesis diklasifikasikan sebagai proses endergonik. Ini berarti bahwa ia menggunakan energi untuk memperoleh energi, dan dengan melakukan itu, senyawa organik diproduksi secara anaerob. Untuk melakukan fotosintesis, tanaman pertama-tama harus mendapatkan sinar matahari, air, karbon dioksida dan klorofil melalui proses endergonik.
Proses Endergonic
"Endergonic" memerlukan penyerapan energi melalui pekerjaan. Karena tanaman mengambil energi matahari, air, karbon dioksida dan klorofil untuk memulai proses energi, fotosintesis dianggap endergonik. Dalam fotosintesis, ikatan molekul pembawa energi terbentuk. Ikatan ini mendapatkan energi dari matahari dan mentransfernya ke seluruh pabrik.
Proses Eksergonik
Proses eksergonik berfungsi melepaskan energi. Ketika itu terjadi, lingkungannya menerima energi itu. Contoh dari ini adalah bola bergulir di atas bukit; bola akan terus bergulir sesuai dengan Hukum Kedua Termodinamika (energi akan meningkat dengan sendirinya dari waktu ke waktu), menghasilkan energi yang berguna yang akan dilanjutkan jika dibiarkan sendiri.
Energi
Energi itu sendiri adalah kapasitas untuk melakukan pekerjaan. Komponen utama fotosintesis adalah sinar matahari, yang dibawa melalui tanaman oleh elektron. Karena elektron-elektron ini ditenagai oleh energi kimia, mereka memposisikan diri untuk membentuk CO2. Untuk menetralkan entropi (energi yang tidak tersedia untuk bekerja) selama fotosintesis, energi dari sinar matahari ini diperlukan.
Sumber Energi Fotosintesis
Untuk melakukan fotosintesis secara memadai, sinar matahari bukan satu-satunya input energi yang diperlukan. Air, karbon dioksida dan klorofil juga merupakan sifat penting selama proses berlangsung. Dengan menggunakan keempat energizer alami ini, makanan - dalam bentuk gula dan oksigen - diproduksi.
Molekul Pembawa Energi
Dua pembawa elektron yang paling umum (perantara yang mengubah energi melalui fotosintesis menjadi karbon dioksida) adalah nicotinamide adenine dinucleotide (NAD +) dan flavin adenine dinucleotide (FAD). Mereka sangat penting untuk proses endergonik karena mereka adalah "pembawa pesan" yang membawa sumber energi yang diserap ke seluruh pabrik.