Sifat-sifat Kain Denim
Denim dikenal di seluruh dunia karena kesesuaian, kemudahan, dan ketahanannya. Sebagai salah satu dari sedikit kain di dunia yang digunakan dalam mode tinggi dan pakaian sehari-hari, denim umum adalah ciptaan khas Amerika. Karena denim sangat fleksibel dan mudah digunakan dalam pembuatannya, denim menjadi tekstil pokok di banyak industri selain pakaian, dengan permintaan yang stabil di seluruh dunia. Denim adalah favorit lama, dengan silsilah yang kembali ke zaman demam emas Amerika barat.
Signifikansi Sejarah Denim
Denim memiliki sejarah panjang di dunia mode. Kain ini dikenal sebagai tekstil pakaian kerja untuk banyak sejarah, dan populer di perbatasan Barat. Digunakan oleh Angkatan Laut AS untuk seragam, produsen Levi Strauss mulai memproduksi pakaian kerja dari kain pada tahun 1853. Kain denim segera menjadi pakaian khas Amerika.
Denim adalah bahan penting yang memungkinkan orang memiliki pakaian yang mudah dipakai dan panjang yang terjangkau. Itu murah, terbuat dari serat berlimpah dan datang dalam warna indigo yang menyenangkan. Karena fakta-fakta ini, beberapa pakaian telah naik ke resonansi budaya seperti sepasang jeans buatan Amerika.
Fungsi Kain Denim
Karena denim memiliki begitu banyak tenunan, denim merupakan kain yang dapat digunakan untuk hampir semua acara. Tergantung pada komposisinya, denim dapat meregang, berkilau, atau mengalir; sebaliknya, ia dapat menahan suatu bentuk dengan mantap, mengambil sejumlah warna dan melipatnya menjadi banyak lipatan dan bentuk.
Desainer di semua jenis industri membuat barang dari denim. Beberapa kegunaan populer termasuk celana panjang, rok, jaket, dompet, sampul perabotan, sampul buku dan sepatu. Ini sangat berguna untuk benda-benda yang membutuhkan pencucian atau cuci, apakah itu untuk keperluan pakaian atau tidak.
Tenun dan Pencelupan Denim
Tenunan kepar denim adalah rahasia dari kekuatannya yang luar biasa. Benang lungsin dan benang interlaced membuat tekstil kokoh dengan kekuatan bias. Produsen terkadang menghasilkan tenun yang sedikit berbeda untuk membuat jalur khusus, tetapi konfigurasi kepar adalah yang paling banyak digunakan.
Mewarnai denim itu sederhana. Kapas mengambil pewarna dengan mudah, dan juga pemutih dengan sedikit usaha. Kelenturannya memungkinkan desainer untuk menua dan menekan kain untuk menghasilkan pencucian yang berbeda. Namun, kain tersebut kehilangan beberapa warna dari waktu ke waktu, dan akhirnya terlihat seperti tekstil yang sedikit berbeda setelah bertahun-tahun aus dan sobek.
Keausan dan Daya Tahan
Ada beberapa kain yang memaafkan seperti denim. Sebagian besar kain denim akan bertahan bertahun-tahun dengan perawatan dan pencucian yang benar. Seperti kebanyakan kain tenun, denim tidak akan putus jika diiris memanjang, tetapi akan rusak jika dipotong sepanjang lebar. Untuk menghindari keretakan, cobalah untuk meminimalkan trauma lintas-bijaksana dan kenakan di area-area utama seperti lutut atau kelim.
Agar jeans dan item denim lainnya bertahan lebih lama, cucilah dengan air dingin dengan deterjen anti pecah. Jika diinginkan, gunakan deterjen khusus untuk pakaian gelap untuk mempertahankan pewarna kain yang gelap. Hindari pengeringan berjatuhan, karena gesekan dan panas bekerja untuk memakai permukaan kain ke bawah; ini menyebabkan hilangnya warna, penyusutan, pelunakan dan pewarna. Sebaliknya, gantung kain denim hingga kering di bawah sinar matahari tidak langsung.
Komposisi Serat Denim
Kebanyakan denim adalah katun 100 persen. Namun, ada tekstil denim yang tersusun dari campuran kapas. Serat kapas dasar dapat ditenun dengan benang spandex, sutra atau logam. Kain dengan serat stretch telah menjadi sangat populer di kalangan konsumen karena bentuknya yang ramping, nyaman dan kontrol angka yang ditingkatkan.
Karena konsumen semakin sadar lingkungan, pasar tekstil denim telah berusaha untuk mengikutinya. Sekarang, produsen kain menawarkan denim tenun organik yang memiliki dampak lebih kecil terhadap lingkungan tanpa mengorbankan gaya atau kualitas. Salah satu desainer populer, Nudie Jeans, menjual produk denim organik mereka dengan harga beberapa ratus dolar untuk pakaian. Meskipun di luar jangkauan kebanyakan pembeli Amerika, nama merek lain mulai mengikuti dengan garis denim organik yang lebih murah.